Warga Desa Batubelubang Gelar Lomba Mencari Remis

Kasatlantas Polres Basel Tanggapi Kebijakan Larangan Tilang Manual
Oktober 24, 2022
Walikota Molen Sambut Kunjungan Pengasuh Majelis Hadroh Majma’ul Ahbab
Oktober 24, 2022
BABEL, RADARBAHTERA.COM – Unik, warga Desa Batubelubang, Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, gelar lomba mencari remis, Minggu (23/10/2022). Kemudian, hasil dari remis yang ditangkap itu, lalu dimasak sebagai lauk makan. 
 
Ratusan peserta yang terbagi dalam 33 tim ambil bagian dalam perlombaan tersebut. Setiap tim terdiri dari tiga orang yang keseluruhan pesertanya adalah ibu-ibu warga Desa Batubelubang. 
 
Peserta lomba diberi waktu selama 2 jam, untuk mencari remis sebanyak-banyaknya. Tim yang memperoleh remis paling berat sebagai pemenangnya. 
 
Ketua Pelaksana, Sarjono mengatakan, kegiatan yang digelar di pesisir pantai Desa Batubelubang tersebut, sebagai upaya mempertahankan dan memperkenalkan tradisi masyarakat setempat. 
 
“Ngeremis ini dulunya merupakan aktivitas ibu-ibu di Desa Batubelubang, karena sulitnya mencari lauk khusus ikan disaat bulan purnama atau bulan terang. Jadi ibu-ibu ngeremis, hasilnya untuk lauk makan,” kata Sarjono. 
 
Menurutnya, lomba ngeremis juga sebagai ajang edukasi ke masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan pantai dan alam sekitar. 
 
“Harapannya Desa Batubelubang ini tidak hanya dikenal wisata pantainya, tetapi juga wisata budayanya juga. Sehingga anak-anak kami bisa tahu bahwa ngeremis itu adalah budaya desa dan kegiatan semacam ini sifatnya positif,” ujarnya. 
 
Sementara itu, Kades Batu Belubang, Ahirman mengatakan, lomba ngeremis akan dijadikan sebagai agenda tahun desanya untuk menarik minat orang berwisata. 
 
“Ini pertama kali kami lakukan dengan peserta dari warga kami sendiri. Kedepannya kami ingin melaksanakannya lebih meriah dengan peserta dari daerah lainnya juga,” ucapnya. 
 
Bagi peserta kegiatan tersebut tak hanya sekedar pertandingan mencari pemenang, namun ajang silaturahmi dan gotong royong. 
 
“Ini lagi musim remis jadi ikut meramaikan kegiatan ini. Katanya sih, remis ini bisa bikin mata kita jadi terang, makanya kalau lagi musimnya seperti ini ramai masyarakat di sini mencari remis. Biasanya dimasak dengan direbus,” kata salah satu peserta, Devika. 
 
Remis merupakan kerang-kerangan kecil yang hidup di pesisir pantai. Hewan ini mudah dicari saat air laut lagi surut. 
 
Untuk mengolahnya menjadi makanan sangat lah mudah. Cukup siapkan serai, cabai, gawang merah dan bawang putih. Iris bawang lalu letakan pada air bersama serai dan cabai lalu panaskan pada tungku api. 
 
Setelah mendidih masukan remis yang sudah dibersihkan, tunggu hingga cangkang remis terbuka angkat dan remis rebus siap dihilangkan. Kuliner ini sangat cocok menjadi lauk makan. (*/RB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *