BABEL, RADARBAHTERA.COM – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Bangka Selatan (Basel) mencatat ada sebanyak 45 kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) sepanjang tahun 2024 yang ada di Basel.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala DKPPKB Basel dr. Agus Pranawa. Ia mengatakan, dari 45 kasus HIV tersebut 7 diantaranya merupakan kasus baru.
“Untuk di Basel ada 38 kasus HIV dan ditambah lagi 7 kasus baru, jadi jumlahnya ada 45 kasus,” ujar dr. Agus, Rabu (04/12/2024).
Ia mengungkapkan, mayoritas penderita berasal dari kelompok usia produktif, yaitu usia 15 hingga 44 tahun. “Untuk penderita sendiri di dominasi oleh usia Dewasa, dan ada juga yang Remaja,” ungkapnya.
Dirinya juga menjelaskan, penularan HIV disebabkan oleh berbagai faktor, seperti hubungan seksual berisiko tanpa pengaman, penggunaan jarum suntik tidak steril, transfusi darah terkontaminasi, dan penularan dari ibu dengan HIV yang belum mendapatkan pengobatan ARV kepada anaknya.
“Kami menekankan pentingnya edukasi tentang HIV dan pencegahannya, yakni dengan cara terus melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada siswa siswi, karena di usia seperti itu rentan untuk terkena penyakit ini, mengingat pergaulan mereka di era digitalisasi ini menjadi sangat riskan,” pungkasnya. (Neneng/RB)