SUMSEL, RADARBAHTERA.COM – Sekitar 495 rumah warga di empat desa dalam Kecamatan Muarakuang, Kabupaten Ogan Ilir (OI) yaitu Desa Kuang Anyar, Sri Menanti, Rantau Sialang saat ini terendam banjir.
Banjir yang melanda kecamatan Muarakuang ini, merupakan banjir kiriman atau terdampak dari meluapnya sungai Ogan yang mengakibatkan banjir di Kabupaten tetangga yaitu Kabupaten OKU. Dikarenakan keempat desa dalam Kecamatan Muarakuang tersebut, merupakan daerah perbatasan antara Kabupaten OI dan Kabupaten OKU.
Dari pantauan awak media di lapangan pada Jumat (10/05/2024), tidak menutup kemungkinan korban yang terdampak banjir terus bertambah hingga ke kecamatan terdekat lainnya, mengingat debit air yang mengalir cukup tinggi yang merupakan kiriman dari Kabupaten OKU.
Terpantau pula, sebagian warga yang rumahnya permanen beton sudah mengungsi ke rumah keluarga yang dianggap aman dari banjir. Sementara bagi warga yang rumahnya berbentuk rumah panggung masih sebagian bertahan di rumah mereka.
Sekda OI, H. Muhsin Abdullah, datang ke lokasi banjir, untuk melihat dari dekat banjir yang terjadi di Kecamatan Muarakuang juga mengunjungi masyarakat yang mengungsi karena terdampak banjir dan mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada dan mengungsi ke tempat yang lebih aman
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Ogan Ilir, Edi Rahmat, juga turun langsung ke desa dalam Kecamatan Muarakuang yang terdampak banjir, memberikan imbauan kepada masyarakat terdampak banjir agar waspada terhadap bahaya banjir, karena debit air terus meningkat.
“Kami imbau kepada masyarakat, waspada terhadap banjir, mengingat debit air terus meningkat hingga waktu yang belum bisa dipastikan,” tandas Edi. (*/Tum)