Post Views: 2,107
BABEL,
RADARBAHTERA.COM – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bangka Selatan (Basel), bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Basel kembali menggelar Workshop Jurnalistik Tingkat SMP dan SMA tahun 2022, Rabu (03/08/2022).
Kegiatan workshop ini dilaksanakan di SMP Negeri 5 Airgegas, yang diikuti sebanyak 40 siswa yang terdiri dari 20 siswa SMP dan 20 siswa SMA Kecamatan Airgegas.
Dalam sambutannya, Ketua PWI Basel Dedy Irawan mengatakan, kegiatan workshop ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh PWI Bangka Selatan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Basel.
“Pelatihan jurnalistik ini, bertujuan untuk mengenalkan dunia jurnalistik kepada para siswa/siswi tingkat SMP dan SMA yang ada di Kecamatan Airgegas,” kata Dedy Irawan dalam sambutannya.
Melalui kegiatan workshop jurnalistik ini, diharapkan dapat menggali potensi siswa/siswi yang memiliki hobi menulis, serta ingin meningkatkan pemahaman atau kemampuan literasi kepada pelajar SMP dan SMA khususnya di Basel.
Dedi juga berharap, apa yang disampaikan oleh narasumber, para siswa/siswi dapat mengaplikasikannya dalam mengolah potensi sekolah ke dalam karya jurnalistik yang baik dan benar dan bisa dipublikasikan di media.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin membuka ruang publikasi kepada siswa yang mempunyai hobi menulis. Sehingga siswa yang memiliki hobi menulis baik itu berita, cerpen maupun opini bisa mengirimkan hasil karyanya kepada kami untuk terbit di media baik cetak maupun online,” ujarnya.
Sementara itu, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Basel diwakili pengawas SMP, Karyanto, memberikan apresiasi kepada PWI Basel yang telah menggelar kegiatan workshop jurnalistik kepada para pelajar SMP dan SMA yang ada di Kecamatan Airgegas.
“Kegiatan workshop jurnalistik ini, merupakan kegiatan yang sangat baik di dunia pendidikan terutama dalam meningkatkan literasi sekolah. Praktik pembelajaran baru kepada peserta didik ada tiga hal yakni literasi, numerasi dan karakter,” ujarnya.
Semoga melalui kegiatan workshop ini, para siswa dapat termotivasi untuk menulis, karena orang-orang hebat pasti menulis. Untuk mulai sekarang biasakan untuk menulis baik itu cerpen maupun opini. “Saya berharap, para siswa yang mengikuti workshop jurnalistik ini ada yang menjadi jurnalis,” katanya.
Ia meminta kepada kepala sekolah, dapat meningkatkan sarana dan prasana sekolah buang dapat menunjang kegiatan siswa yang bertujuan untuk membina siswa dalam menulis sehingga literasi di sekolah dapat meningkat.
“Diharapkan kepada siswa/siswi untuk mengikuti kegiatan jurnalistik ini dengan baik dan serius, karena Untuk meningkatkan literasi di sekolah harus di didukung dengan sarana dan prasarana yang baik, seperti majalah dinding, majalah sekolah dan juga website sekolah, sehingga siswa yang hobi menulis bisa diupload di website sekolah,” tandasnya. (Neneng)