Post Views: 1,943
BABEL, RADARBAHTERA.COM – Satuan Kepolisian Air dan Udara (Satpolairud) Polres Bangka Selatan (Basel) menggandeng Pihak Puskesmas Tukaksadai untuk melakukan Sosialisasi penggunaan obat sirup yang diduga penyebab terjadinya gagal ginjal akut pada anak, Selasa (25/10/2022).
Dalam sosialisasi tersebut, anggota Satpolairud Polres Basel bersama Kepala Puskesmas Tukaksadai dan staf Farmasi puskesmas Tukaksadai turun langsung ke pesisir Desa Sadai, Kecamatan Tukaksadai.
Kepala Puskesmas Tukaksadai, H Sulaiman mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan guna memberikan informasi kepada warga pesisir tentang jenis obat sirup yang tidak boleh dikonsumsi lagi.
“Kami melakukan sosialisasi kepada warga pesisir desa Sadai untuk memberikan informasi tentang obat yang mengandung etilen glicol yang tidak boleh izin edar, diantaranya Unibaby Cough sirup batuk pilek, Unibaby sirup demam, dan Unibaby demam drop,” kata Sulaiman.
“Tetapi, tidak semua obat sirup mengandung bahan yang berbahaya dan melebihi ambang batas yang ditentukan, yang diduga menjadi penyebab kasus gangguan gagal ginjal akut pada anak,” tambahnya.
Ia mengimbau kepada warga atau masyarakat, agar lebih teliti dalam membeli obat sirup untuk anaknya dan tidak asal memberikan minum obat sirup kepada anaknya tanpa prosedur atau resep dokter.
“Kami imbau kepada warga atau masyarakat agar lebih teliti dalam membeli sirup untuk anaknya, jangan membeli sirup anak di warung-warung biasa, kemungkinan penjual belum mengetahui tentang larangan obat sirup yang mengandung bahan yang membahayakan. Insyallah lebih aman kalo kita berobat di faskes atau praktek dokter,” tandas Sulaiman. (Neneng)