JAKARTA, RADARBAHTERA.COM – Plt. Bupati Bangka Tengah (Bateng), Yuliyanto Satin SE MM, beserta jajarannya yakni Asisten 2, Kepala Bappelitbangda, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Pangan, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Kominfosta Bateng didampingi juga Perwakilan dari Provinsi Bangka Belitung (Babel), Sekretaris Dinas Pertanian dan Kepala Bidang Pangan mengadakan kunjungan kerja ke Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI, Kamis (19/11/2020).
Kunjungan kerja (kunker) ini dalam rangka kunjungan balasan yang sebelumnya dilakukan oleh Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI ke Kabupaten Bateng beberapa waktu yang lalu. Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI, DR Ir Agung Hendriadi M.Eng menyambut langsung kedatangan Plt Bupati Bateng beserta rombongan.
Yulianto berharap agar Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI tetap memberikan dukungan yang besar kepada Kabupaten Bateng berupa bantuan kegiatan dan program yang difokuskan ke Kabupaten Bateng.
“Tahun 2020 Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI telah menyalurkan bantuan kepada Pemkab Bateng berupa kegiatan Pertanian Keluarga (PK) untuk 2 (dua) lokasi, setiap lokasi sebesar 200 juta rupiah, lalu Kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) sebanyak 6 kelompok P2L, setiap kelompok sebesar 15 juta rupiah dan di tahun 2021 mendatang Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI menjanjikan akan memberikan bantuan kegiatan Pertanian Keluarga (PK) sebanyak 2 lokasi, dan mudah-mudahan setelah kunker ini bisa mendapatkan lebih dari 2 kelompok,” kata Plt. Bupati Yulianto dalam kunker tersebut.
Menanggapi hal tersebut Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI, DR Ir Agung Hendriadi M.Eng mengatakan, kabupaten Bateng satu-satunya Kabupaten yang mendapatkan bantuan kegiatan Pertanian Keluarga (PK) dari Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI.
“Alokasi Kegiatan Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI, kegiatan Pertanian Keluarga yang awalnya 2 lokasi pada Tahun 2021 akan ditambah menjadi 2 lokasi sehingga total mejadi 4 lokasi, dan tiap lokasi sebesar 200 juta rupiah. Kegiatan Pekarangan Pangan Lestari di Tahun 2021 menjadi 6 kelompok sedangkan Kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (Dak Non Fisik) yang awalnya tidak ada, di Tahun 2021 akan dialokasikan menjadi 5 kelompok. Dan yang akan didorong untuk pengelolaannya yaitu dari kalangan Petani Millenial,” pungkasnya.
Diakhir pertemuan kunker Plt Bupati Bateng beserta jajarannya dari Kabupaten Bateng maupun Provinsi Babel melakukan sesi foto bersama dengan Kepala Badan Pangan Kementerian Pertanian RI. (RN/Diskominfosta/ADV)