SUMSEL, RADARBAHTERA.COM – Kepala Sekolah SDN 8 Tanjungbatu, Anang Suprianto mengaku sekolah yang dipimpinnya tersebut, saat ini butuh perhatian pihak Pemda Ogan Ilir (OI) khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OI (Disdikbud).Â
“Kami yang berlokasi di dalam ini kurang perhatian, kesannya beda dari sekolah yang ada di luar sana,” ujar Anang saat dibintangi awak media di SDN 8 Tanjungbatu yang berlokasi di Desa Senuro Timur, Kecamatan Tanjungbatu tersebut, Kamis (03/10/2024).
Bahkan, Anang mencontohkan ada sekolah lain yang berada di pinggiran jalan lintas banyak mendapat perhatian, bantuan mobiler dan fasilitas lainnya yang selalu diutamakan beda dari sekolah yang lokasinya jauh dari jangkauan pemerintah.
Pasalnya, menurut Anang, sekolah SDN 8 Tanjungbatu ini, fasilitas penunjang ruangan laboratorium saja belum ada, mobiler masih kurang dua rombel, untuk fasilitas ANBK masih pinjam.
Dari pantauan awak media ini di lapangan, kondisi WC enam pintu di SDN 8 ini tidak terawat, tak layak untuk memenuhi kebutuhan 204 siswa, tenaga guru yang sudah berstatus PNS 11 orang, PPPK 2 orang dan tenaga honorer 5 orang. (Tum/RB)