Kaget, ABG di Kecamatan Pangkalanbaru Gantung Diri, Dasih : Anaknya Rajin

Sekda Radmida Raih Top 10 Anugerah ASN PPTP Teladan Nasional 2021
Januari 20, 2022
Menipu Berkedok Arisan, IRT di Kecamatan Toboali Diamankan Polisi
Januari 20, 2022

BABEL, RADARBAHTERA.COM – kaget, seorang anak gadis baru gede (ABG) dikenal rajin di Desa Batu Belubang, Kecamatan Pangakalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di rumah.

Anak gadis itu berinisial ML (15). Ia merupakan pelajar di salah satu Sekolah Luar Biasa (SLB) di Kecamatan Pangkalanbaru. Saat kejadian, ML sedang libur sekolah dengan kondisi rumah sepi.

Kades Batu Belubang, Dasih Tri Wulandari membenarkan bahwa ML merupakan warganya. Ia berstatus pelajar di satu SLB Kecamatan Pangkalanbaru.

“Kami tahu persis, anak difabel itu rajin beres-beres rumah kalau sedang libur sekolah atau sepulang sekolah,” kata Dasih, Kamis (20/01/2022).

Menurut Dasih, peristiwa diketahui oleh kakaknya sekira pukil 15.30 Wib, saat pulang sekolah.
“ML dilihat kakaknya sudah gantung diri menggunakan tali di dalam rumah,” ujar Dasih.

Kakaknyapun, kata Dasih langsung berteriak histeris hingga didengar oleh tetangga, dan akhirnya tetangga bersama aparat Desa melihat tempat kejadian.

“Mengetahui ini, kami langsung menghubungi pihak berwajib untuk dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP),” ujar Dasih.

Setelah melakukan olah TKP, pihak berwajib membawa jasad ML ke Rumah Sakit untuk dilakukan Visum. Sekira pukul 18.00 Wib, ML kembali dibawa ke rumah duka.

“Informasi yang kami dapat bahwa dari hasil visum tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik,” katanya.

Menurut dia, sejauh ini hubungan ML dikeluarga sangat bahagia, di Desapun tidak pernah ada musuh. Siang hari sekira pukul 13.00 Wib, ML tampak membersihkan rumah

“Ada ibu-ibu lewat, lihat ML menyapu rumahnya dengan kondisi sehat. Dan ibu itu sempat menyapa ML seperti biasa saat bertatap muka,” ungkapnya.

Kondisi rumah, kata Dasih sepi, bapaknya bekerja sebagai penambang timah sementara ibunya bekerja serabutan. Kemudian kakaknya sekolah, dan ML dirumah karena libur.

“Kita berdo’a semoga almarhumah diterima disisi Allah SWT dan keluarga diberi ketabahan, aamiin,” tutup Dasih. (Ronie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *