JCP Gelar Workshop Ilmu Pertambangan, Perminyakan, Geologi dan Geofisika 

Selamat Datang Kapolda Babel Irjen Tornagogo Sihombing
Oktober 23, 2023
Wabup Debby : Ayo Bergandengan Tangan Stop Kekerasan pada Perempuan 
Oktober 23, 2023
BABEL, RADARBAHTERA.COM – Joint Convention Pangkalpinang (JCP) Gelar Workshop tentang Ilmu Pertambangan, Perminyakan, Geologi dan Geofisika, di Santika Hotel, Senin (23/10/2023). 
 
Workshop tersebut di ikuti oleh Perusahaan-Perusahaan Besar se-Indonesia dari lima asosiasi yaitu Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI), Ikatan Ahli Fasilitas Minyak Indonesia (IAFMI), Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI), Ikatan Ahli Teknik Minyak Indonesia (IATMI), dan Perhimpunan ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI) dan juga dari Universitas Trisakti, UBB dan Ummuh Babel. 
 
Khoirul Arief Saleh selaku narasumber menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini untuk memberikan ilmu kepada anggota lima asosiasi atau yang lainnya supaya meningkat ilmu pengetahuannya.
 
“Karena workshop ini untuk mengupdate apa yang seharusnya dilakukan oleh profesional-profesional untuk peningkatan ilmunya,” ucapnya.
 
Ia berharap agar para peserta memahami apa yang disampaikan oleh narasumber agar bisa disampaikan kepada perusahaan-perusahaan masing-masing.
 
“Apalagi di Babel yang terkenal adalah timah, jadi bagaimana caranya mengeksplorisasi timah secara profesional, efisien, efektif dan tepat sasaran,” tuturnya.
 
Menurutnya Babel mempunyai potensi yang besar yaitu timah, jadi event-event seperti ini wajib dilaksanakan di Babel agar para asosiasi tersebut bisa uware terhadap timah.
 
“Apalagi timah adalah salah satu penghasil terbesar yang menunjang perekonomian di Babel,” ujarnya.
 
 
Di samping itu, Ghina Qatrunnada selaku perwakilan panitia workshop JCP menjelaskan bahwa workshop ini merupakan gabungan dari lima asosiasi dan dari berbagai macam ilmu seperti pertambangan, geologi, geofisika dan perminyakan.
 
Menurutnya pula, tujuan dari acara ini, agar para peserta lebih mendalami ilmu lagi dari berbagai bidang yang disampaikan oleh narasumbernya.
 
“Jadi masing-masing peserta bisa memilih bagian bidangnya sendiri mau ikut narasumber yang mana,” ucapnya.
 
Ghina juga mengungkapkan, untuk judul judul workshop ini juga, diambil dari update terbaru keilmuan masing masing bidang.
 
“Jadi peserta workshop ini sesuai dengan bidangnya masing-masing, ada yang dari Akademisi, Pertambangan, perminyakan, Geologi dan Geofisika,” tuturnya.
 
Dikatakannya untuk event yang besar ini baru pertama kali diadakan di Babel khususnya Kota Pangkalpinang, dimana sebelumnya diadakan di Makasar dan Jogja.
 
Kenapa JCP memilih di Babel, karena di Babel terkenal dengan timahnya, sehingga kenapa tidak dimanfaatkan untuk meningkatkan ekspor timah.
 
Ditambah lagi dapat memperkenalkan dan meningkatkan pariwisata yang ada di Babel.
 
“Ini lho Provinsi Kepulauan Babel, walaupun kota kita kecil tapi mempunyai potensi yang besar,” ujarnya.
 
“Kita juga berharap, semoga kedepannya event-event besar seperti ini dapat kembali dilaksanakan di Provinsi Kepulauan Babel,” tandasnya. (Siska/RB)
 
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *