Post Views: 2,824
BABEL, RADARBAHTERA.COM – Kapolres Bangka Tengah (Bateng) AKBP Pradana Aditya Nugraha bersama timgab dari Polisi Militer, TNI, Satpolpp, juga pihak PT Timah, mengultimatum tegas kepada penambang timah kolong Kenari dan sekitarnya untuk bongkar peralatan tambang hari ini juga.
“Kita ultimatum kepada penambang agar bongkar peralatannya hingga siang ini juga,” kata Kapolres Bateng kepada awak media ini di kawasan Kolong Kenari, Desa Nibung, Kecamatan Koba, Sabtu pagi (12/10/2024).
Ditegaskan Kapolres, jika ultimatum tegas tersebut masih tetap tak diindahkan, maka pihaknya akan membongkar paksa. “Sampai pukul 12.00 WIB, kalau penambang tak berupaya membongkar, peralatannya kami tarik dan bongkar pakai alat berat,” kata AKBP Pradana Aditya Nugraha.
Dikatakan Kapolres, pihaknya melakukan penertiban hari ini di kawasan Kenari, karena menurutnya yang paling ramai ponton penambang di kolong Kenari ini, selain Kolong Marbuk dan Pungguk.
“Saat ini, kami fokuskan disini (Kenari, red) dahulu,” tegasnya.
Pantauan di lokasi, tampak satu unit alat berat, PC mini merek Kobelco, Plt Bupati Bateng, Era Susanto; Plt Sekda Bateng, Ahmad Syarifullah Nizam; Danramil Koba, Kapten Deden; Puluhan personil Mapolres Bateng, serta personil timgab lainnya, tampak bersiaga di lokasi penertiban. (Yan/RB)