SUMSEL, RADARBAHTERA.COM – Handphone milik salah seorang dari tim pelatih Paskibra Kabupaten Ogan Ilir (OI) tahun 2021, yakni Ama, hilang diembat maling saat tertinggal di Masjid yang berada di Pemkab OI lama, tepatnya di sebelah gedung Caram Seguguk, Minggu siang (11/04/2021).
Kejadian bermula, saat Ama bersama beberapa petugas pelatih yang terdiri dari purna paskibra tahun sebelumnya, sedang melaksanakan sholat Zuhur di masjid komplek perkantoran Pemkab OI tersebut. Seusai solat, Ama bersama rekan lainnya kembali melatih anggota Paskibra.
Sesaat kemudian, Ama baru menyadari jika handphone android jenis Vivo miliknya tertinggal di masjid saat solat Zuhur. Dalam sekejap, ia langsung kembali menuju masjid untuk mengambil hp nya yang tertinggal. Namun, saat tiba di lokasi, hp tersebut tidak ditemukan alias sudah hilang diembat tangan jahil alias maling.
Karena merasa ada kejanggalan, mereka sesama tim pelatih Paskibra langsung melakukan koordinasi dan membantu mencari tahu keberadaan Hp tadi. Namun setelah beberapa waktu juga belum ditemukan, akhirnya yang bersangkutan menghubungi orang tuanya dan memberi tahukan bahwa Hp miliknya telah hilang.
Menerima laporan dari sang anak, orang tuanya yang juga sebagai anggota PWI OI dan mantan Ketua PWI OI, Gusti M Ali berinisiatif melaporkan kejadian kehilangan Hp tersebut ke Mapolsek Indralaya.
Laporan diterima Kepala SPK Polsek Indralaya, Aiptu Antoni, kemudian dengan sigap langsung menindaklanjuti dengan mendatangi TKP.
“Anggota sudah ke TKP, laporan kehilangan dapat ditindaklanjuti setelah 1×24 jam. Sementara ini, dari keterangan korban bahwa handphone miliknya itu hilang saat ditaruh di sebelah tempatnya sholat di Masjid Perkantoran Pemkab OI lama, disaat mengikuti latihan Paskibraka, Minggu siang,” tandas Kapolsek Indralaya, AKP Muhammad Alka SIK melalui Kepala SPK, Aiptu Antoni. (Tum)