Post Views: 1,856
BABEL,
RADARBAHTERA.COM – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman melaksanakan audiensi bersama dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Bangka Belitung sebagai langkah penanganan banjir yang ada di Wilayah Kabupaten Bangka Tengah, bertempat di ruang kerjanya, Kamis (04/08/2022).
Saat ditemui usai audiensi, Algafry mengatakan jika audiensi bersama dengan BWS Bangka Belitung ini membahas penanganan banjir yang ada di wilayah pulau Bangka dan salah satunya ada di wilayah Bangka Tengah.
“Kita bersama dengan Balai Wilayah Sungai Bangka Belitung dan konsultan dari Korea Selatan membahas penanganan banjir yang ada di wilayah Bangka dan salah satu titiknya ada di wilayah Bangka Tengah dan tim dari BWS nantinya akan mengkaji dan meninjau untuk penanganan kedepannya,” ucapnya.
Dilanjutkannya bahwa tim BWS Bangka Belitung akan meninjau seluruh wilayah di Bangka Tengah yang berpotensi banjir selama 14 bulan kedepan, dan tidak menutup kemungkinan akan adanya pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir di Bangka Tengah setelah pengkajian ini selesai.
Huda Bachtiar selaku Kepala Seksi (Kasi) Perencanaan dan Program BWS Bangka Belitung menyampaikan bahwa bencana banjir ini tentunya harus diantisipasi dan ditanggulangi secara terintegrasi.
“Bangka Tengah menjadi salah satu kabupaten prioritas dalam kajian penanganan banjir secara terintegrasi ini, dan tadi sudah mendapat arahan dari bupati mengenai lokasi-lokasi potensial untuk pelaksanaan pengkajian penanggulangan banjir, yaitu Sungai Berok, Sungai Selan, dan Pedindang,” ujar Huda.
Turut hadir dalam audiensi tersebut, Sekretaris Dinas Pekerjaaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Bangka Tengah dan Konsultan Pengkajian Penanganan Banjir. (*/RB)