Coffe Morning 2023, Ini Manuver Walikota Molen

BABEL, RADARBAHTERA.COM – Pemkot Pangkalpinang mengadakan Coffe Morning Tahun 2023, bertempat di OR Walikota Pangkalpinang, Senin (16/01/2023).

 

Walikota Maulan Aklil (Molen) menyampaikan coffe morning ini untuk menghadapi beberapa gebrakan, yang pasti untuk mengejar proyek-proyek yang strategis, seperti Masjid Agung Kubah Timah, itu mesti diselesaikan.

 

“Termasuk hibahnya, itu yang kita prioritaskan untuk diselesaikan, karena kita berharap tepat waktu dalam pengerjaannya Masjid Agung Kubah Timah ini,” ungkap Molen.

 

Kemudian, pihak Pemkot Pangkalpinang juga diminta untuk segera paparan ke pusat, tentang Kota Pangkalpinang tuan rumah Pornas 2025, apakah siap untuk tahun 2025 nanti.

 

“Nah ini harus benar-benar dipikirkan dengan matang-matang karena yang hadirnya bukan sedikit, seperti kemarin di Palembang Sumatera Selatan yang datang sekitar 16.000 orang,” katanya.

 

Ia juga harus memperhitungkan hotelnya segala macam, infrastruktur ini harus disiapkan dan harus dibahas bersama-sama.

 

Menurut Molen, pengoptimalan Rusunawa juga harus dimanfaatkan, apalagi aset-aset yang mungkin tidak terpakai selama ini bisa dimanfaatkan untuk Pornas 2025 nanti. 

 

“Rusunawa diupgrade menjadi seperti apartemen, kemudian dilelang, nanti siapa yang mau ngambil, boleh dikredit. Tetapi setelah pelaksanaan baru boleh digunakan,” katanya.

 

Disamping itu Plt Sekda, Miego memaparkan ini sudah pertengahan tahun 2023, tidak boleh bersantai lagi, harus melakukan percepatan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa.

 

“Kita semua sama satu tim, apapun saya tidak ada artinya tanpa ada bantuan teman-teman semua, yakinlah saya tetap yang dahulu,” ucap Miego.

 

Selaku Plt Sekda diamanatkan dengan undang-undang, yang berkenaan dengan tugas Sekretaris Daerah itu sudah diamatkan di undang-undang. 

 

Jadi di dalam membantu Walikota, nanti setiap perangkat daerah akan dibantu oleh setiap asisten, masing-masing mengkoordinir beberapa perangkat daerah.

 

“Saya maunya seperti ini, jadi setiap asisten bisa mengkoordinasikan, tujuannya apa selain melaksanakan tugas juga ada tugas secara langsung. Nanti para asisten bisa memanggil setiap OPD, untuk melakukan pemaparan pelaksanaan kegiatan yang ada di OPD tersebut,” katanya.

 

Kemudian wacana berkenaan mobil dinas, ini ada selentingan berkenaan dengan dipakai tidak pada peruntukannya, kemudian ada perubahan nopol.

 

Jadi untuk menjaga itu, dan kepentingan pemerintah, serta menunjukkan marwah Kota Pangkalpinang, Pemkot berencana untuk branding mobil dinas.

 

“Nanti seperti apa, akan segera kita putuskan. Bahwa ini sebagai pemuda pembuktian, bahwa benar-benar mobil Pemerintah Kota Pangkalpinang, tidak digunakan sembarangan tidak diubah dan sebagainya,” katanya.

 

“Tidak lain dan tidak bukan, ini untuk kepentingan kita bersama untuk mendukung Pemkot Pangkalpinang,” tambahnya. (Siska/RB)