Bupati Riza Tinjau Pembangunan Landscape dan Pasar Toboali

Polsek Tanjungraja Berhasil Tangkap Dua Pelaku Perampokan Bersenpira
Agustus 22, 2024
Polres Basel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Menumbing 2024
Agustus 23, 2024

 

BABEL, RADARBAHTERA.COM – Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid meninjau beberapa kegiatan proyek pembangunan tahun 2024 yang sedang berjalan di Kota Toboali, diantaranya pembangunan Landscape di kawan Benteng Toboali, pengadaan peralatan wahana permainan dan pembangunan Pasar Toboali yang telah rampung proses pengerjaannya.

Riza memastikan Pasar Toboali akan mulai beroperasi pada tahun 2024 ini. Kepastian itu didukung setelah pembangunan sarana dan prasarana penunjang termasuk lahan parkir pasar tuntas dikerjakan.

“Saat ini kami masih menunggu hibah bangunan dari pemerintah pusat ke pemerintah kabupaten untuk dapat dikelola. Mengingat Pasar Toboali dibangun menggunakan dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) dengan sistem multi years contract atau kontrak tahun jamak senilai Rp34.338.093.000 yang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR),” ungkap Riza, Kamis (22/08/2024).

“Tidak hanya itu peresmian Pasar Toboali turut masuk ke dalam jadwal agenda kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Jadi rencananya peresmian Pasar Toboali tersebut akan dilakukan langsung oleh Bapak Presiden beberapa Bulan kedepan,” tambahnya.

Menurutnya pembangunan Pasar Toboali sudah rampung secara 100 persen dan diklaim sesuai harapan masyarakat. Melihat kondisi pasar yang modern tersebut, untuk perawatan Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMINDAG) bakal berkolaborasi dengan pihak terkait.

“Untuk pengelolaan akan diserahkan kepada pihak ketiga, dengan catatan pendapatan asli daerah (PAD) untuk pemerintah daerah jelas,” ujarnya.

Selanjutnya, yang terpenting pemerintah telah memberikan ruang dan lowongan pekerjaan baru melalui pengelolaan pasar melalui pihak ketiga. Dengan prioritas pekerja merupakan masyarakat lokal sehingga mampu berdampak terhadap penurunan angka pengangguran.

“Begitu pula dengan para pedagang yang akan menempati Pasar Toboali, diutamakan 45 pedagang yang terdampak relokasi sebelumnya. Sedangkan sisanya akan dilakukan sistem seleksi sesuai persyaratan agar memberikan rasa keadilan,” kata Riza.

Sementara ihwal besaran retribusi bagi para pedagang, dirinya mengatakan masih akan dibahas dan ditinjau kembali. Menyesuaikan dengan sarana dan prasarana pendukung yang diterima pedagang jika berdagang di Pasar Toboali baru.

“Biaya hanya retribusi. Kita prioritaskan pedagang lama setelah itu yang baru dan itu pun seleksi. Saya harus lihat ini keputusannya berkeadilan,” ucapnya.

Kendati demikian Riza Herdavid berharap, masyarakat dapat bersama-sama menjaga fasilitas yang dibangun dan disediakan oleh pemerintah. Masyarakat diajak untuk menganggap Pasar Toboali baru seperti milik pribadi dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan sebaik-baiknya. Imbasnya masyarakat yang akan berbelanja ke sini merasa nyaman karena kondisi yang bersih. (Neneng)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *