Bupati Panca Inginkan Pelayanan RSUD OI Cepat, Tepat, Tak Bertele-tele
Pemprov dan DPRD Babel Sepakat Merevisi Perda Nomor 10 Tahun 2020
Mei 19, 2021Kapolda Sumsel Perketat Pemantauan Arus Balik Pos Penyekatan
Mei 20, 2021SUMSEL, RADARBAHTERA.COM – Bupati Ogan Ilir (OI) Panca Wijaya Akbar meninjau langsung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) OI beralamat di Komplek Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjungsenai, Indralaya, Kamis (20/05/2021).
Terpantau, Bupati Panca didampingi sejumlah perangkat OPD, berkeliling melihat langsung kondisi ruangan mulai dari ruangan isolasi Covid-19, hingga ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Termasuk, kelengkapan sarana dan prasarana juga tak luput dari pantauan.
“Setelah melakukan peninjauan hari ini, saya perintahkan dinas terkait untuk segera memperbaiki infrastruktur di RSUD OI, sehingga masyarakat yang berobat bisa diberikan pelayanan dengan baik,” kata Panca kepada awak media di sela kegiatan peninjauan.
Dalam kesempatan itu, Bupati Panca juga memberikan arahan kepada petugas kesehatan untuk bekerja dengan baik dan memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat. “Saya minta pelayanan kesehatan harus cepat, tepat. Jangan bertele-tele,” tegasnya.
Dalam peninjauan tersebut, Orang Nomor Satu di Bumi Caram Seguguk itu tampak berbincang serius dengan Plt Direktur RSUD Ogan Ilir, dr Muzakir yang dilantik pada 10 Mei 2021 lalu. Setelah melakukan peninjauan selama kurang lebih 30 menit, Bupati Panca meninggalkan RSUD OI. “Mengenai pelayanan rumah sakit ini, kita percayakan kepada Pak Muzakir selaku Direktur RSUD OI,” jelasnya.
Diketahui, bahwa RSUD OI merupakan rumah sakit tipe C, merupakan sentra pelayanan penanganan Covid-19 di OI.
Sementara itu, Direktur RSUD OI Muzakir mengatakan, pembenahan RSUD ini akan dilakukan secara menyeluruh. Mulai dari sarana-prasarana, fasilitas, pelayanan hingga SDM akan dibenahi secara bertahap.
“Seperti disampaikan Pak Bupati Panca, bahwa pelayanan harus cepat, tepat, jangan bertele-tele. Kebersihan dan kerapian rumah sakit juga harus menjadi perhatian kita semua,” ungkapnya.
Terutama soal SDM, kata Muzakir, juga akan terus ditingkatkan kompetensinya sesuai arahan Pemkab Ogan Ilir. “Kami memiliki 17 dokter spesialis, 10 dokter umum dan sedikitnya 300 tenaga kesehatan. Insha Allah ke depan SDM juga terus ditingkatkan,” tandasnya. (TUM)
