Post Views: 1,412
BABEL,
RADARBAHTERA.COM – Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) mengatakan, penataan permukiman kumuh sudah menjadi program skala prioritasnya.
Hal tersebut disampaikan dia pada saat mengikuti talk show Penanganan Perumahan Kumah dan Permukiman Kumuh melalui Intervensi Kegiatan Skala Kawasan menuju Pangkalpinang semakin tersenyum, bertempat di rumah dinas Walikota, Rabu (25/08/2021).
Molen menjelaskan, penataan rumah kumuh ini merupakan permasalahan yang biasa dihadapi di daerah perkotaan. Sebab menurut dia, jumlah penduduk kota semakin lama semakin meningkat.
“Yang namanya kota itu semakin banyak orang bermigrasi ke kota, semakin banyak orang memilih untuk tinggal disini, otomatis pemukiman bertambah,” kata Molen pada saat talk show.
“Oleh sebab itu, kita berupaya menggaet UPT Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) untuk membantu kita dalam pelaksanaan membangun kota,” tambahnya.
Dalam membangun Kota Pangkalpinang, diutarakan dia, metode yang ia gunakan selama menjadi walikota yakni melalui struktur mengubah kultur.
“Bagaimana membangun infrastruktur yang sudah ada ini sehingga kultur masyarakat berubah. Contoh Kotaku membangun jalan yang tadinya kumuh menjadi bagus dengan begitu masyarakat sekitar mungkin akan menjaga aset itu, jadi membangun Kota itu struktur mengubah kultur,” jelasnya. (Apri/RB)