BABEL, RADARBAHTERA.COM – Heboh, undian berhadiah mobil didalam mie instan. Kapolres Bangka Tengah (Bateng), AKBP Slamet ady purnomo gerak cepat dengan mengimbau warga untuk tidak langsung memberikan sesuatu dalam bentuk apapun.
“Bener, belakangan ini ada laporan warga Bateng mendapatkan kupon undian berhadiahkan mobil di dalam mie instan,” kata AKBP Slamet, Selasa (2/3).
Menurut AKBP Slamet, hasil komunikasi ke beberapa warga yang mendapatkan undian berhadiah mobil, ternyata isi dalamnya juga mencatut nama-nama instansi Pemerintah termasuk Polri. Iapun meminta kepada warga tersebut untuk tidak mudah mempercayai hal itu, sarannya di kroscek kebenaran undian tersebut.
“Saat ini, kami minta warga untuk tidak memberikan uang atau pulsa kepada orang tidak dikenal sebelum ada kepastian yang jelas,” ungkap AKBP Slamet.
Untuk korban menderita kerugian material akibat undian berhadiah mobil dari mie instan ini, kata Kapolres Bateng belum ada. Mereka juga tidak serta merta mempercayai kupon undian tersebut, kemudian sebagian dari mereka juga aktif berkomunikasi dengan anggota Polres Bateng.
“Ya, kita berharap dengan proaktifnya masyarakat seperti ini kedepan tidak ada pihak-pihak yang dirugikan dengan modus undian berhadiah,” pungkasnya.
Warga Perlang, Dona mendapatkan undian berhadiah mobil dari mie instan juga tidak langsung mempercayainya. Ia memilih tidak menghubungi nomor Handphone yang tertera dalam undian tersebut, sebelum dirugikan.
“Takut aja menjadi korban. Makanya, kemarin kami konsultasi dengan Polres Bateng. Saran dari Polres Bateng bagus, agar kami tidak mudah memberikan sesuatu seperti mentransfer sejumlah uang ataupun pulsa,” ungkap Dona.
Dona juga merasa janggal, karena belum pernah mendengar adanya perusahaan Mie Instan melaksanakan undian berhadiah mobil.
“Kami berharap sebelum ada yang dirugikan, pihak perusahaan mie instans yang banyak terdapat kupon undian dalam kemasannya segera mensosialisasikan kebenaran undian berhadiah mobil tersebut,” pungkasnya. (Ronie)