SUMSEL, RADARBAHTERA.COM – Tim gabungan Polres Ogan Ilir dan Polsek Tanjungraja, saat ini sedang memburu tiga orang pelaku perampokan disertai penembakan yang terjadi di Dusun II RT. 04 Desa Sungaipinang Lagati, Kecamatan Sungaipinang, Kabupaten Ogan Ilir.
Dari informasi dihimpun, kejadian tragis tersebut, terjadi pada Senin pagi (19/08/2024), sekira pukul 05.05 WIB, yang mengakibatkan seorang supir bernama Nopi Insani (27) mengalami luka tembak di lengan kanan dan kepala.
Menurut informasi, korban saat itu tengah menjemput buruh pabrik gula Cinta Manis, Desa Ketiau, Kecamatan Lubukkeliat, Ogan Ilir, dengan menggunakan mobil Daihatsu Gran Max berwarna hitam. Ketika melintasi tikungan di lokasi kejadian, korban dihentikan oleh tiga orang pelaku yang tidak dikenal. Salah satu pelaku, yang membawa senjata api rakitan, langsung menodongkan senjata ke arah korban dan merebut kunci kontak mobil. Korban kemudian diseret keluar dari kendaraannya dan berusaha melawan, namun pelaku menembak korban sebanyak tiga kali.
Akibatnya, korban mengalami luka tembak di lengan kanan dan rekoset di kepala. Setelah melukai korban, para pelaku melarikan diri dengan membawa mobil korban, sementara satu pelaku lainnya mengikat korban dengan tali plastik sebelum meninggalkannya di lokasi kejadian.
Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, SIK mengatakan, pihaknya akan bekerja keras untuk menangkap pelaku perampokan tersebut. “Kami akan mengerahkan segala upaya untuk menangkap para pelaku dan membawa mereka ke pengadilan. Kejahatan seperti ini tidak akan kami tolerir, dan kami akan memastikan bahwa para pelaku segera tertangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.
Saat ini, tim gabungan telah melakukan berbagai upaya, termasuk mendatangi lokasi kejadian, membawa korban ke rumah sakit, serta melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi di sekitar TKP. Penyelidikan dan pengejaran terhadap para pelaku terus dilakukan secara intensif.
Korban, Nopi Insani, kini sedang mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait keberadaan pelaku untuk segera melaporkannya ke pihak berwenang.
Kasus ini menjadi perhatian serius bagi Polres Ogan Ilir, dan diharapkan para pelaku dapat segera tertangkap sehingga bisa memberikan rasa aman bagi masyarakat kabupaten Ogan Ilir. (*/RB)